Dwi Rahmanto
Dwi Rahmanto Welcome to my little corner of the internet!

KONSEP KETERKAITAN RUANG

Konsep keterkaitan ruang, atau interaksi antarruang, dapat dilihat dalam contoh sehari-hari seperti banjir di Jakarta akibat deforestasi di daerah hulu, polusi asap kebakaran hutan yang melintasi batas negara, hingga perbedaan harga komoditas yang dipengaruhi oleh aksesibilitas dan kondisi alam antarwilayah. Ini menunjukkan bagaimana suatu peristiwa di satu tempat dapat memengaruhi atau dihubungkan dengan kondisi di tempat lain, baik secara positif maupun negatif. 

Berikut adalah beberapa contoh spesifiknya:

Banjir di Jakarta dan Pengalihfungsian Lahan Hulu:

Pembangunan dan pengalihfungsian lahan hutan di daerah hulu Puncak Bogor dan Cianjur dapat menyebabkan terjadinya banjir di Jakarta, karena hutan yang seharusnya menyerap air tidak mampu lagi menampung curah hujan yang tinggi. 

Kabut Asap Lintas Batas:

Kebakaran hutan yang terjadi di Kalimantan tidak hanya berdampak pada daerah tersebut, tetapi asapnya dapat menyebar hingga ke negara tetangga seperti Malaysia, menciptakan masalah kualitas udara yang bersifat internasional. 

Dampak Pembangunan di Daerah Pesisir:

Pembangunan pelabuhan dan fasilitas lainnya di wilayah pesisir dapat memengaruhi kehidupan ekonomi masyarakat lokal, misalnya dengan menciptakan lapangan kerja di sektor perikanan atau pariwisata. 

Ketersediaan Air di Wilayah Karst:

Daerah karst seperti Gunungkidul memiliki masalah kesulitan air pada musim kemarau karena lapisan tanah yang tipis dan air tanah yang dalam. Namun, ada sumber air yang melimpah di bawah tanah dalam bentuk danau dan sungai bawah tanah, yang terbentuk akibat proses pelarutan batuan kapur oleh air hujan. 

Harga Barang yang Bervariasi:

Harga beras atau ikan di suatu daerah bisa lebih mahal dibandingkan daerah lain karena perbedaan aksesibilitas atau biaya transportasi yang dibutuhkan untuk membawanya ke pasar. 

Perbedaan Produk Pertanian:

Daerah pegunungan yang memiliki kontur tanah tertentu cocok untuk pertanian sayuran, sementara daerah dataran cocok untuk padi, dan wilayah pesisir digunakan untuk budidaya perikanan, menunjukkan adanya pemanfaatan ruang yang berbeda sesuai kondisi geografisnya. 

Dwi Rahmanto
Dwi Rahmanto  Welcome to my little corner of the internet!

Komentar